Seluruh personel Pangkalan TNI AU Raden Sadjad (Lanud RSA) Natuna melaksanakan Upacara Bendera 17-an di Main Apron Lanud RSA, Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau, Kamis (17/4/2025). Upacara ini diikuti oleh personel Lanud RSA, Skadron Udara 52, Satrad 212 Ranai dan Denhanud 477 Kopasgat.
Komandan Lanud RSA Kolonel Pnb I Ketut Adiyasa Ambara bertindak sebagai Inspektur Upacara dan membacakan amanat Panglima TNI, Jenderal TNI Agus Subiyanto, S.E., M.Si. Dalam amanatnya, Panglima menyoroti pentingnya profesionalisme serta adaptasi TNI terhadap dinamika lingkungan strategis yang terus berkembang.
Revisi UU TNI Nomor 34 Tahun 2004 juga disampaikan Panglima TNI, termasuk pengaturan baru terkait OMSP, batas usia pensiun serta penempatan prajurit aktif di jabatan sipil tertentu. Panglima menegaskan bahwa revisi ini tetap menjunjung supremasi sipil dan prinsip demokrasi.
Seluruh prajurit dan PNS TNI juga diimbau untuk menjaga integritas dan citra positif institusi dengan menjauhi segala bentuk pelanggaran hukum seperti penyalahgunaan narkoba, judi online, hingga insubordinasi.
Panglima TNI mengajak seluruh jajaran untuk terus menanamkan semangat disiplin dan dedikasi tinggi, menjadi prajurit yang Profesional, Responsif, Integratif, Modern, dan Adaptif dengan menjunjung tinggi Sapta Marga, Sumpah Prajurit, dan 8 Wajib TNI.
Dalam amanatnya, Panglima TNI menyampaikan tujuh penekanan utama sebagai pedoman, yakni: meningkatkan keimanan dan ketakwaan, memperkuat sinergi antar lembaga pertahanan, adaptif terhadap perkembangan lingkungan strategis, meningkatkan profesionalisme, mempererat kemanunggalan TNI-rakyat, bijak menyikapi media sosial, dan menjadi agen perubahan di lingkungan kerja.
Upacara berlangsung khidmat dan lancar. Danlanud RSA menutup kegiatan dengan mengajak seluruh personel untuk menjadikan amanat Panglima sebagai pedoman dalam pelaksanaan tugas sehari-hari, demi pengabdian terbaik kepada bangsa dan negara.