Jakarta, Penkoopsud I. Pangkoops Udara I Marsda TNI Mohammad Nurdin menghadiri pemberangkatan pasukan Indonesia Search and Rescue (INASAR) dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), untuk bantu korban bencana di Myanmar, bertempat di Apron Lanud Halim Perdanakusuma. (Selasa, 1-4-2025).
Upacara pelepasan ini dipimpin langsung oleh Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto, S.Sos., M.M., yang memberangkatkan pesawat Boeing A-7309, yang menjadi pesawat ketiga yang diterbangkan untuk mengangkut tim bantuan kemanusian dari Pemerintah Republik Indonesia bagi korban terdampak gempa di Myanmar.
Dalam sambutannya, Kepala BNPB menekankan bahwa keberangkatan tim INASAR merupakan wujud kepedulian dan solidaritas Indonesia terhadap negara sahabat yang tengah mengalami musibah. Bantuan yang diberikan Indonesia, sebelumnya TNI telah mengerahkan dua pesawat Hercules dan Boeing beserta pendukungnya, Kemhan memberikan bantuan logistik dan perlengkapan fasilitas lainnya, serta dari Kemenkes menyiapkan tim kesehatan yang akan melaksanakan tugas sekitar satu bulan.
Tim INASAR yang diberangkatkan terdiri dari puluhan personel terlatih dalam misi penyelamatan yang akan menjalankan tugas seperti evakuasi korban, bantuan medis, dan distribusi logistik bagi masyarakat yang membutuhkan.
Di sela-sela pelepasan tim INASAR yang akan berangkat, Pangkoops Udara I melaksanakan pengecekan pesawat yang akan terbang membawa dan mengantar Tim INASAR ke Myanmar.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Kasum TNI, Sesmenko PMK, Kabaranahan Kemhan RI, Asops Panglima TNI, Asops Kasau, Kaskoopsudnas, Danlanud HLM serta pejabat dari Kementrian Pertahanan, Basarnas dan TNI lainnya.