Selamat memperingati
Harkitnas
Hari Kebangkitan Nasional
20 Mei 2025
#Koopsud1
#Abhibhutiantarikshe
Kekuatan matra udara tidak hanya ditentukan oleh alutsista, tetapi yang lebih penting oleh kesiapan Sumber Daya Manusia (SDM), oleh karena itu, saya menekankan, agar setiap personel TNI Angkatan Udara, baik militer maupun Pegawai Negeri Sipil (PNS) harus terus mengasah keterampilan sehingga mampu beradaptasi dengan dinamika ancaman dan teknologi yang terus berkembang.
Demikian yang dikatakan oleh Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI M.Tonny Harjono, S.E., M.M., dalam sambutannya yang dibacakan oleh Panglima Koops Udara I Marsekal Pertama TNI Muzafar, S.Sos., M.M., pada Upacara Bendera Tujuhbelasan bertempat di Lapangan Upacara Makoopsud I Halim Perdanakusuma Jakarta, Senin (19/5/25)
Kasau mengingatkan, bahwa dinamika global yang terjadi belakangan ini semakin menuntut kewaspadaan dan kesiapan kita sebagai alat pertahanan negara. Ketidakpastian geopolitik yang sebelumnya banyak berpusat di Eropa dan Timur Tengah, kini juga meluas ke kawasan Asia Selatan, untuk itu sebagai prajurit TNI AU harus tetap waspada dan tidak boleh lengah sedikitpun ditengah situasi yang penuh ketidakpastian.
“Konflik terbuka antara India dan Pakistan kembali memanas dengan saling serang menggunakan rudal dan drone yang menyasar pangkalan-pangkalan militer, khususnya pangkalan udara. Hal ini menunjukan bahwa kekuatan udara selalu menjadi elemen kunci baik sebagai penentu dalam pertempuran, maupun sebaliknya, sebagai sasaran utama dalam sebuah serangan”,ujar orang nomor satu dijajaran TNI AU.
Kasau juga menjelaskan, di dalam negeri baru saja dikejutkan oleh peristiwa tragis di wilayah Garud, pemusnahan amunisi kadaluarsa yang terjadi beberapa waktu lalu telah merenggut nyawa belasan orang, termasuk TNI masyarakat sipil.
“Tidak ada tugas yang terlalu kecil untuk diabaikan standar keamanannya.Justru dalam kegiatan yang dianggap rutinlah, sering kali tersembunyi potensi risiko yang tidak disadar”,ungkap Kasau.
Kemudian dia menjelaskan, disiplin dan safety awareness bukan hanya bagian dari prosedur, tetapi harus menjadi karakter dan budaya kerja kita sebagai insan dirgantara.
Turut hadir Kepala Staf Koopsud I Marsma TNI Prasetiya Halim, S.H., Irkoopsud I Marsma TNI Dedy Susanto, S.E., Para Pejabat Utama serta Para Perwira, Bintara, Tamtama dan Pegawai Negeri Sipil Makoopsud I.
Jakarta. Lapangan Galaxy adalah salah satu sarana dan prasarana olahraga miliki Komando Operasi Udara I (Koopsud I) yang digunakan bukan saja oleh warga Halim Perdanakusuma akan tetapi juga masyarakat lainya yang berada di luar Halim PK, Jakarta, Minggu (18/5/25).
Salah seorang warga Makassar namanya Dio Sumantri Wijaya menjelaskan, kami sangat senang berolahraga disini, selain alamnya mendukung sarana dan prasarananyapun memadai, tempat olah raga disini luar biasa bagusnya, indah dan rapi.
“Alhamdulillah, kami berterimakasih ke Pihak TNI AU khususnya kepada Pangkoopsud I yang telah menfasilitasi sarana dan prasarana olahraga ini, sehingga kami dapat melaksanakan jogging, pull up, sit up, push up sebagai olahraga yang populer dan efektif serta mengedukasi kami sendiri maupun bagi keluarga kami dan masyarakat lainya, dengan berolahraga kami menjadi sehat dan bugar”,katanya.
Pangkoopsud I Marsma TNI Muzafar, S.Sos., M.M., juga menjelaskan, ini merupakan kontribusi positif TNI AU dan cinta kami kepada masyarakat dalam memotivasi untuk giat berolahraga dan meningkatkan kualitas diri, nantinya akan melahirkan atlet-atlet yang mumpuni dan dibanggakan oleh bangsa dan negara, yakinlah kalau rakyat sehat maka negarapun akan kuat.
“Oeh karena itu, Fasilitas yang telah dibangun ini hendaklah dirawat, jaga kebersihan dan dimanfaatkan sebaik-baiknya, agar bisa digunakan dan bermanfaat bagi masyarakat lainya”,ujan orang nomor satu dijajaran Koopsud I.
Panglima menambahkan, aktifitas olahraga yang dibangun ini selain meningkatkan kebugaran jasmani, hendaknya sekaligus menjadi ajang silaturrahmi, memperkuat ikatan sosial dan juga sebagai wadah untuk memberikan pendidikan dan informasi tentang berbagai aspek olahraga, kesehatan dan gaya hidup sehat.
Sarana dan prasarana Lapangan Galaxy Koopsud I dilengkapi dengan, WC, lapangan sepak bola, tempat joging, fulup, situp, fusup, tempat duduk yang memadai dan fasilitas lainya.
Jakarta. Panglima Koopsud I Marsma TNI Muzafar, S.Sos., M.M., gunakan laras pendek, lepaskan tembakan bidik titik hitam sebagai sasaran tembak bertempat di lapangan tembak Wing I Kopasgat Halim Perdanakusuma, Jakarta, Kamis (15/5/2025).
Panglima Koopsud I Marsma TNI Muzafar mengatakan, latihan menembak ini adalah upaya untuk menguji skill dan ketrampilan seorang prajurit dalam menggunakan senjata terutama senjata laras pendek, dalam meningkatkan profesional jati seorang prajurit baik di medan perang/ medan operasi maupun kegiatan-kegiatan adu ketangkasan baik tingkat nasional maupun internasional.
“Saya berharap moment seperti ini agar digunakan dan dimanfaatkan sebaik-baiknya, apalagi kegiatan ini tidak rutinitas setiap harinya. Dalam latihan ini ikuti prosedur yang ada, jalankan instruksi dan arahan dari intruktur sehingga kegiatan menembak ini dapat terlaksana dengan aman, lancar dan utamakan safety.
Dalam latihan kali ini menggunakan pistol Glok, Sig Suer, Tanfoglio, G2 Elite, sedangkan senapan yang digunakan adalah SS2-V1 kaliber 5,56 mm.
Turut hadir, Kas Koopsud I Marsma TNI Prasetya Halim, S.H., para pejabat Koopsud I, dan para perwira, bintara dan tamtama Koopsud I
Jakarta, Penkoopsud I. Panglima Komando Operasi Udara I Marsma TNI Muzafar, S.Sos., M.M., hadiri acara Taklimat Awal Audit Ketaatan dan Audit Kinerja Itjen TNI Periode II TA. 2025 Ko/Sat TNI Wilayah DKI, bertempat di Graha Marinir Mako Kormar, Jakarta Pusat. (Jumat, 16-5-2025).
Taklimat tersebut dipimpin oleh Wairjen TNI Mayjen TNI Alvis Anwar, S.A.P., M.Tr.(Han)., mewakili Irjen TNI Letjen TNI Muhammad Saleh Mustafa, yang dalam amanatnya yang dibacakan Wairjen TNI menjelaskan bahwa pengawasan merupakan salah satu fungsi manajemen yang dilaksanakan secara berkesinambungan independen dan objektif dengan tujuan untuk menjaga agar pelaksanaan tugas dan fungsi organisasi TNI selalu berada pada arah dan tujuan yang telah ditetapkan.
“Itjen TNI selaku Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) mempunyai tugas pokok menyelenggarakan pengawasan intern terhadap daya guna, hasil guna, tepat guna, tertib hukum dan tertib tindak di bidang pembinaan kesiapsiagaan, penggunaan dan pembangunan kekuatan serta perbendaharaan di lingkungan TNI” jelas Irjen TNI.
Lebih lanjut Irjen TNI menegaskan untuk keberhasilan dalam pelaksanaan audit sangat tergantung adanya kerjasama dan dukungan dari seluruh satker diantaranya dari aspek kelengkapan dokumen yang dibutuhkan oleh auditor. Keterbukaan informasi dari pejabat yang membidangi untuk memberikan penjelasan terkait konfirmasi data oleh auditor serta tanggapan yang diperlukan selama audit demi kemajuan bersama.
Turut hadiri dalam acara tersebut Kaskoarmada RI, Kaskoopsudnas, Wairjen TNI, Pangkolinlamil, Dankosek IKN, Danlanud HLM, Danlantamal III, serta Para Pejabat Utama Inspektorat TNI AD AL dan AU lainnya.
Sebagai insan prajurit TNI AU khususnya personel Koopsud I dalam melaksanakan tugas memiliki tanggung jawab yang besar, sebagai insan hamba Allah, Tuhan Yang Maha Kuasa maka kita butuh pertolongan-Nya melalui doa yang kita panjatkan, agar kita sehat, selamat, sukses dalam melaksanakan tugas, maka jadikanlah doa itu sebagai penolong.
Demikian yang dikatakan Panglima Koops Udara I Marsma TNI Muzafar, S.Sos., M.M., dalam kegiatan doa bersama awali tugas Pangkoopsud I Marsma TNI Muzafar, S.Sos., M.M., tempat di Masjid Darussalam Makoopsud I Halim Perdanakusuma Jakarta, Kamis (14/5/25).
Doa bersama dipimpin oleh Kabintalid Koopsud I Letkol Sus Sakdun, S.Ag. M.Pd.I., dan dihadiri seluruh Pejabat Utama, Para Perwira, Bintara dan PNS, serta anak-anak dari Yayasan Yatim Piatu Nurul Hikmah Halim Perdanakusuma Jakarta dibawah asuhan al-Ustadz Keri Hamzah.
Pangkoopsud I mengharapkan, dalam melaksanakan tugas disamping kita melaksanakan tugas sebagai abdi negara, kita juga wajib melaksanakan perintah Allah SWT, agar kebahagiaan dunia dan akhirat tercapai.
“Insyaallah kalau kita ingat kepada Yang Maha Kuasa, Yang Maha Kuasa juga akan ingat kepada kita, ini adalah salah satu solusi agar doa kita diijabah oleh Allah SWT”,ujarnya.