Bandung – Jumat (11/10/2024), Lanud Husein Sastranegara kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung kegiatan satuan lain dengan memberikan dukungan penuh pada pelaksanaan penerbangan praktek Terjun Bebas Tempur (TBT) siswa Wing 800/ Kopasgat dan siswa Paradas Kopassus. Kegiatan penerbangan terjun ini dilaksanakan dengan mengutamakan keselamatan (safety) sebagai prioritas utama, memastikan semua prosedur penerbangan dipatuhi secara ketat.
Kepala Dinas Operasi Lanud Husein Sastranegara, Letkol Lek Anggoro Budy Mulya, S.S.T., M.I., saat memimpin briefing penerbangan, menyampaikan pesan dari Komandan Lanud Husein Sastranegara, Kolonel Pnb Alfian, S.E., M.Han., agar seluruh pendukung kegiatan penerbangan mengutamakan keselamatan dalam setiap operasi penerbangan, terutama dalam latihan militer.
“Keselamatan adalah prioritas utama kami. Kami memastikan setiap tahap persiapan dan pelaksanaan latihan ini dilakukan dengan pengawasan ketat, mulai dari pengecekan pesawat, briefing penerbangan, hingga briefing teknis bagi pendukung dan pelaku penerjun,” pesan Danlanud.
Pesawat yang digunakan pada kegiatan penerjunan TBT adalah CN295 dari Skadron Udara 2 Lanud Halim Perdanakusuma yang dipiloti oleh Kapten Pnb Ryan Paravoila, sedangkan penerjunan Paradas Kopassus menggunakan pesawat C-130 Hercules dari Skadron Udara 32 Lanud Abdul Rachman Saleh, Malang, yang dipiloti oleh Kapten Pnb Sony B. Butarbutar.
Dihari yang sama personel Lanud Husein Sastranegara melaksanakan pembersihan benda-benda asing yang dapat membahayakan keamanan dan keselamatan penerbangan yaitu pembersihan Kecelakan Oleh Benda Asing (KOBA) di sepanjang Apron Base Ops Lanud Husein Sastranegara.